Dua Penyesalan Terbesar Jackie Chan Sepanjang Hidupnya
kisahjelas.com – Jackie Chan, aktor laga ikonik asal Hong Kong, baru-baru ini mengungkap dua penyesalan terbesar dalam hidupnya. Meski dikenal tangguh di layar lebar, di balik layar ia menyimpan luka mendalam sebagai seorang ayah. Jackie mengaku gagal membimbing anaknya, Jaycee Chan, dengan benar. Penyesalan ini mencuat saat Jaycee ditangkap pada tahun 2014 karena kasus narkoba di China. Jaycee kedapatan memiliki 100 gram mariyuana dan dijatuhi hukuman enam bulan penjara.
Jackie mengatakan bahwa hatinya hancur saat melihat kondisi sang anak kala itu. Namun, sebagai ayah, ia tidak menyerah. Ia tetap mendukung Jaycee dan berharap sang putra bisa bangkit dan menjalani hidup yang lebih baik. Kini Jaycee kembali berkarier di dunia hiburan, baik sebagai aktor maupun musisi. Jackie menegaskan bahwa ia mendukung semua pilihan anaknya, asalkan tidak kembali pada kesalahan yang sama.
“Baca juga: Lenovo Rilis Kamera Digital Pocket C55 dengan Harga Terjangkau”
Selain soal keluarga, penyesalan Jackie Chan yang lain berasal dari masa mudanya yang kurang memperhatikan pendidikan. Ia mengaku, jika saja ia lebih serius mengenyam pendidikan, ia mungkin bisa menghindari banyak kesalahan dalam hidup. Dalam buku autobiografinya Never Grow Up yang terbit pada Desember 2015, Jackie mengungkap bahwa minimnya pendidikan membuatnya tidak cukup bijak dalam berbagai keputusan penting.
Tak hanya itu, dalam buku tersebut ia juga secara blak-blakan menceritakan masa lalunya yang kelam, termasuk kebiasaan menyewa pekerja seks setiap malam. Pengakuan ini memicu reaksi keras dari publik, namun Jackie memilih untuk tetap terbuka dan jujur.
Meski mendapat banyak kritik, Jackie Chan tidak menyesal membeberkan kisah hidupnya. Menurutnya, setiap orang pernah berbuat salah, dan yang terpenting adalah belajar dari kesalahan itu. Ia menilai keterbukaan akan masa lalu bisa menjadi pelajaran bagi banyak orang agar tidak mengulangi kesalahan yang sama.
“Aku tahu risikonya saat menulis buku ini,” ujarnya. “Tapi jika aku takut pada kritik, aku tidak akan pernah menulisnya. Aku siap menanggung akibatnya.”
Kini di usia 71 tahun, Jackie Chan mencoba menjadi pribadi yang lebih bijak dan reflektif. Ia berharap kisah hidupnya bisa menginspirasi orang lain untuk tetap berjuang, belajar, dan bertumbuh dari pengalaman pahit.
“Baca juga: Hi-Rez Studios Pecat Petinggi, Ini Penjelasannya”